my letter to you

LETTER TO YOU


     mungkin banyak cerita yang bisa kubuat dengan bertemu denganmu...
hanya saja,diriku tidak mampu melukiskan semua yang kualami dengan kata-kata. Sampai hari ini, aku masih dengan perasaan yang sama terhadapmu.
ada beberapa hal yang ingin kusampaikan


Dari sejak pertama kali bertemu denganmu aku tahu bahwa kau pasti hampir tidak ada bedanya dengan dia yang dulu pernah menyakitiku, tapi entah mengapa aku merasakan bahwa kau berbeda meski kau telah menyakitiku Karena tidak memberitahuku siapa dia? No problem, it’s my faults.


Tapi ada yang mengganjal di kepalaku mengapa kau tidak peka terhadap peraasanku, aku orang yang pemalu tapi aku sebenarnya sayang, cuman dalam ajaran islam tidak mengajarkan namanya pacaran. Dan aku juga benar benar benci yang namanya pacaran, hanya satu pertanyaan yang selalu berputar di kepalaku.

Aku tidak tahu kau akan tersenyum atau tidak

Aku hanya ingin kau tahu…….

Sebelum semuanya berakhir……

Aku ingin kau sadar….

Apapun yang terjadi..

Mau kau sakiti hati ini atau tidak..

Mau kau buang semua tentang diriku..

Mau kau caci diri ini atau kau hina..

Mau kau bilang diri ini tidak sempurna..

Just one thing, i want to tell you…

“ Apapun yang terjadi mau kau lukai, sakiti, atau apalah.”

“Sebagaimana dirimu, ya itulah dirimu..”

“Kau tetaplah orang yang berharga bagiku”
KAU TETAPLAH KAKAKKU.


Hari demi hari aku hampir tidak percaya kau akan ada dihadapanku………
Mungkin inilah yang dinamakan takdir kau tidak pernah tahu kapan dia datang dan pergi…
May I show you one thing was I have….
      Maybe you can tihing again about me….
            Moon always shine when sun come with the light….
      So what do you thing about sun….
Yeah, that is sun…
When the light come to you ….
You can shine more than the sun has….

inilah akhir dari suratku untukmu semoga kau bisa membacanya wahai bidadariku yang selama ini selalu  kunantikan..
semoga kau selamat sampai kita bertemu lagi..

-AFM

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

UNTUKMU BIDADARI YANG PERNAH SINGGAH DI HATIKU

Gambar
UNTUKMU BIDADARI YANG PERNAH SINGGAH DI HATIKU Namaku ester, itu adalah panggilan orang terhadapku, gue juga sering dipanggil ma’rup atau nama panggilan diriku yang sedikit diplesetkan. Gue bersekolah di salah satu sekolah favorit di mataram seperti yang kebanyakan orang adalah sekolah terbaik di NTB. Di sekolahku aku tidak terlalu bergaul dengan orang yang belum gue kenal, bisa dibilang gue pemalu, sehingga wajar jika banyak belum kukenal untuk lebih dekat denganku, yah itulah kehidupanku sehari hari di sekolahku. Gue juga ikut ekskull atau biasa dibilang organisai islam yang biasa dibilang organisasi elite sekolahku, yah itulah ekskullku, dimana diriku menimba ilmu dan belajar bagimana caranya menjadi seorang pemimpin yang amanah dan bertanggung jawab, bisa dibilang gue juga menjabat salaah satu jabatang di organisasiku. Semua hal itu biasa saja bagi orang yang belum mengalamaminya, tapi bagiku itu sebuah ANUGERAH
Baca selengkapnya

Hanya Sebuah Nama

Setiap Nama Tentangmu      Siapa yang tahu akan sebuah ketidakpastian, bahkan orang dengan peringkat dan gelar tertinggi saja tidak bisa menebak sebuah ketidakpastian.      Apalah dayaku yang bukan seoarang dengan peringkat tinggi dan juga bukan orang yang bergelar, apalah dayaku yang hanya manusia yang tidak  tahu apa apa tentang apa itu cinta, haruskah aku menyerah pada semua hal yang terjadi padaku saat ini, padahal hanya hal simpel saja yang ingin kuketahui, ya itu hanya beberapa kata tentang seseorang yang telah mengetuk pintu hatiku, padahal kau hanya sekedar lewat tanpa pernah menyapa diriku, tapi megapa kau bisa masuk ke dalam ruangan yang sudah kututup rapat rapat, ya itu adalah hatiku, hati yang pernah merasakan apa itu kasih saying dan pernah tahu apa itu kesedihan.      Banyak alasan diriku hanya untuk mengetahui dirimu, tapi tak satu alasan yang dapat membuat diriku mengetahui dirimu, bahkan jika itu hanya namamu, jangankan cerita tentang hidupmu, hanya sekedar
Baca selengkapnya

PELANGI

Gambar
PELANGI         Apakah selama ini aku terlalu buta untuk melihat kenyataan ?... Apakah selama ini aku takut untuk mengetahui kebenarannya ?... Apakah selama ini aku terlalu bodoh untuk mengerti hal ini ?... Bahwa selama ini akulah sang pelangi.          Mengapa ketika kau melihat hujan kau akan merasa bersedih, dan disaat hujan berhenti kau akan melihat sesuatu yang indah, ya itulah pelagi. “pelangi hanya datang disaat awan menangis,   dan ketika semua itu berakhir pelangi tidak dibutuhkan lagi.” “salahkah jika pelangi merindukan sang awan, pelangi juga butuh sang awan disampingnya” “apakah pelangi harus menunggu sang awan hujan untuk bertemu awan” “itu semua karena aku sang pelangi”… “pelangi bukan yang selama ini diharapkan sang awan…” Dari semua cerita ini aku tersadar akan satu hal , bahwa akulah sang “pelangi”. Dimanapun aku berada aku akan selalu menjadi pemeran yang memainkan tokoh pelangi, dan hari ini aku tersaadar untuk sekian kali..
Baca selengkapnya